Grojogan Nganget

Pemandangan saat menuju ke lokasi, Anda akan disuguhi hamparan persawahan yang membentang menghijau dibawah aliran air grojogan...

Air Terjun Nglirip, Bertamasya di Bawah Deras Air Terjun

Air terjun Nglirip! Berada di desa Jojogan, kec. Singgahan...

Objek Wisata Krawak, Montong

Wisata alam yang berada di tengah-tengah hutan jati ini menawarkan kesejukan udara hutan Tuban...

Makam Mbah Jabar, Harum Terkenang Namanya

Mbah Jabar adalah murid dari Mbah Ganyong...

Klenteng Kwan San Bio - Jln. Martadinata 01 Tuban

Selain identik dengan Peninggalan Agama Islamnya, Kota Tuban juga memiliki wisata religi bagi ummat tionghoa...

Masjid Raya Tuban

Masjid Raya Tuban yang sudah direnovasi total pada tahun 2004 ini mengalami perubahan yang sangat besar...

Kamis, 01 Maret 2012

Bektiharjo - Wisata Air Alami

Bektiharjo terkenal dengan pemandian air bersejarah yang jadi cibal bakal Kota Tuban, yaitu "Metu Banyu" yang kemudian disingkat jadi "Tuban".
Berwisata ditempat ini, Anda akan melihat perilaku kera-kera liar yang berkeliaran disekitar kawasan wisata. Kera-kera ini sudah jinak, tetapi Anda harus tetap waspada apalagi jika sedang membawa bungkusan berisi makanan karena bisa saja Anda diusili tingkah lucu mereka.
Berada di Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding tepatnya 5 km dari pusat Kota Tuban. Di lokasi wisata ini Anda akan disuguhi lingkungan yang sejuk dan teduh.


Suasana di Wisata Air Bektiharjo (sumber foto:ronggolawe.com)



Pantai Sowan - Bogorejo

sumber:tubankab.go.id
Pantai ini memiliki pasir putih nan bersih, dikelilingi rumput dan hutan trembesi. Lokasi berada di Desa Bogorejo, Kecamatan Bancar.

Tempat yang satu ini cocok buat Anda yang ingin menikmati suasana pantai yang alami. Dengan menikmati keindahan Pantai Sowan ini dibawah pepohonan yang sengaja dijaga populasinya oleh pengelola objek wisata ini.
Suasana Pantai Sowan (sumber:bocahbancar.wordpress)


Terminal Wisata Kambang Putih Tuban

sumber:tubankab.go.id
Nama objek wisat yang satu ini adalah Terminal Wisata Kambang Putih, namun masyarakat terkadang salah menyebutkan (karena terbiasa) menjadi TWT.
Berada di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu 5 km dari pusat kota terminal yang satu ini menawarkan wisata yang beda dengan nama "terminal" yang disandangnya. Di kawasan ini Anda akan bisa menikmati liburan akhir pekan dengan keluarga karena terminal ini mempunyai fasilitas taman skating untuk anak-anak dan orang dewasa serta kolam renang untuk keluarga. 
Sunset pun bisa Anda nikmati beserta keluarga Anda ditemani jajanan, makanan dan minuman khas Kota Wali ini.

Goa Akbar, Kesunyian dibawah Keramaian - Tuban

suasana didalam Goa Akbar
(sumber:http://goo.gl/2TFLC)
Lokasi Goa ini di Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding. Goa yang satu ini berada dibawah Pasar Baru Tuban, yang lokasinya strategis dan mudah dijangkau tentunya. Pokoknya Anda tinggal menuju ke Pasar Baru Tuban lalu nanya orang-orang disana pasti akan ngasih tahu tempat yang satu ini.
Di dalam goa Anda akan merasakan keheningan yang disertai gemericik air. Ini tentu saja sangat bertolak belakang dengan keramaian pasar diatasnya. Didalam goa ini juga sudah dibangun kolam air tawar yang penuh dengan ikan mas sebagai penghibur dan nilai tambah yang diberikan kepada pengunjung.
Goa ini mempunyai sebuah lubang (goa/ruang) sempit yang diyakini oleh pengunjung jika anak kecil masuk kedalamnya akan menjadi orang pandai. Ini hanya salah satu mitos yang terdapat didalam goa ini, percaya atau tidak terserah Anda tetapi Anda harus percaya dengan keindahan goa ini dan harus menyempatkan waktu berkunjung.


Selamat Berwisata !!! 


Rabu, 29 Februari 2012

Tentang Kabupaten Tuban

Kabupaten Tuban merupakan gerbang Jawa Timur bagi daerah yang berada di Jawa bagian tengah dan barat.
Daerah Tuban berupa perbukitan yang mempunyai banyak goa dan sudah banyak goa-goa ini yang dikelola untuk objek wisata alam.
Tuban juga merupakan kota pelabuhan pada masa kejayaan Majapahit dan termasuk pelabuhan yang sangat ramai pada masa itu. Karena sebagai pelabuhan maka tak heran jika kemudian Agama Islam masuk dan berkembang di Tuban, tak hanya peninggalan tentang Agama Islam saja yang ada di Tuban tetapi juga ada Klenteng Kwan San Bio yang terkenal.
Juga terdapat jajanan dan minuman yang khas dari Kota Tuban, seperti dumbek, legen, olahan hasil laut dan banyak lagi.
Mengekplorasi Tuban dijamin tidak akan membuat Anda kecewa karena beragamnya objek pariwisata yang ada disini.
Anda Juga bisa membeli kain batik gedog disentra-sentra pengrajin batik ini didaerah Kerek (yang paling terkenal).

Berikut link yang akan memandu Anda mengenal lebih tentang pesona wisata Tuban dan keunikan-keunikan kota Tuban;

Selamat berwisata dan menikmati keindahan Kota Tuban !

Pernik Unik Nan Lucu

Keindahan Kota Tuban tidak hanya pada alamnya yang kaya raya, namun juga berkat masyarakatnya yang kreatif dan inovatif. Sebut saja hasil nyata kreatifitas masyarakat Tuban yang sudah terkenal yaitu Batik Gedog.
Jika sudah ada batik gedog dan cinderamata khas Tuban lainnya yang Anda akan berikan kepada sanak family, kini ada pilihan baru sebagai oleh-oleh ketika Anda berkunjung ke kota wali ini.
Adalah Istianatul Abidin, yang masih kelas VII Mts Islamiyah Kedungjambe yang punya  pemikiran kreatif membuat pernik yang lucu dan unik dari kain flanel. Bermacam kreasi yang kebanyakan berbentuk tokoh kartun kesayangan seperti Doraemon, Shaun The Sheep telah dibuatnya.
Karena terbilang masih dalam tahap belajar dan baru memulai hobi ini beberapa bulan yang lalu, tak heran jika Anda harus memesan beberapa hari terlebih dahulu sebelum membelinya.
Informasi pemesanan dan tentang produk kreatif ini, Anda bisa mengirim email ke alamat azimahmad99@yahoo.com

gambar-gambar tokoh dan motif yang sudah dihasilkan

Gerabah Tuban

Meski tak setenar batik gedog tuban, namun gerabah yang satu ini tak boleh Anda lupakan jika berkunjung ke Kota Tuban. Memiliki sentra industri gerabah dibeberapa kecamatan, antara lain di Dusun Jetis, Desa Ngadirejo Kecamatan Rengel.
foto motif gerabah Tuban yang dihias motif batik
 (dok:tubankab.go.id)
Gerabah produksi Tuban yang bersentra di Dusun Krajan, Keluruhan Karang, Kecamatan Semanding mempunyai kualitas yang terbaik di Kota Tuban.
Keunikan motif gerabah buatan Tuban adalah ditambahkannya motif batik khas Tuban yang mempunyai gerabah ini berbeda dengan yang dihasilkan didaerah lain.
Penambahan ini dilakukan saat proses finishing dan pengecatan. Jadi, jika Anda berada di Kota Tuban dan juga pecinta tanaman, tidak ada salahnya membeli oleh-oleh berupa gerabah ini langsung ke pengrajinnya.

Jajanan Dumbek Khas Kabupaten Tuban

Jajanan ini tersebar  hampir disetiap pasar tradisional di Kabupaten Tuban. Cita rasa yang khas dari jajanan ini adalah rasa manis dan aroma khas yang berasal dari daun siwalan yang membungkusnya.
Harga dari jajanan ini pun tidak akan menguras isi kantong Anda soalnya hanya dijual Rp 4500 per 5 buah dumbek yang dijadiin satu “gendel” oleh pembuatnya.
Jajanan yang satu ini harus Anda habiskan segera, karena jajanan ini tidak pake pengawet dan tentu saja membuatnya tidak bisa bertahan lama.
Keunikan jajanan pasar ini berupa pembungkus yang dibuat unik dan beda dengan jajanan yang lainnya, yaitu memakai daun siwalan sebagai pembungkusnya.


sumber : Sda

Selasa, 28 Februari 2012

Produk Olahan Laut Kota Tuban

Anda seorang pecinta makanan laut? kalau iya, Anda bisa mencoba beberapa produk olahan hasil laut yang ada di Kota Tuban. Produk olahan tersebut berupa terasi udang, petis udang, petis ikan kerupuk udang tuban daan produk olahan lainnya.
Selain berbelanja bati gedog tuban tentu Anda wajib untuk membeli produk-produk diatas sebagai oleh-oleh buat sanak family Anda.

Smk N 1 Singgahan, Siap Cetak Generasi Penerus Bangsa

Ini adalah cerita tentang sekolahku kini, berada sekitar 56 meter dari pusat pemerintahan Kecamtan Singgahan dan berada dekat perempatan Anjlok.
Tiap pagi selain ahad rutinitasku ya sekolah, n aku di jurusan Otomotif sekarang udah kelas XII.
Sekolahku ini sudah berstandar ISO (meski baru beberapa hari ini sih). Disekolah ini ada 4 jurusan ; akuntansi, otomotif, busana butik dan ternak ruminansia.
Lulusan dari Smk ini disalurkan ke berbagai sektor dan berbagai tempat. Aku sendiri senang sekolah di sini meski juga terkadang ada rasa kecewa karena fasilitasnya yang sudah udzuurrr (terutama peralatan otomotifnya).
Jumlah siswa didik di tempat ini dari mulai kelas X sampai kelas XII sekitar 700 peserta didik yang berasal dari Kecamatan Singgahan dan kecamatan lain diantaranya Senori, Bangilan, Montong dan Parengan.
Karena aku udah kelas XII kesibukanku pun ditambah beberapa bimbel mata pelajaran UAN, dan yang paling inti ingin aku sampein ditulisan ini adalah Aku siap menjadi generasi penerus bangsa ini. SMK N 1 Singgahan siap mencetak generasi dimasa akan datang.

Pemandian Air Hangat Prataan - Parengan

(sumber : wisatanesia)
Menuju ke lokasi wisata, ada beberapa rute yang bisa Anda lewati:
Pertama Anda bisa lewat jalur Bojonegoro- Parengan rute kedua dengan lewat Jatirogo - Parengan dan juga dari Tuban - Montong - Tanggulangin. Pilihan rute yang terakhir ini akan memberi Anda pemandangan alam persawahan, hutan dan tegalan dari Kabupaten Tuban.
Lokasi wisata air hangat Prataan ini merupakan sumber air hangat dengan kandungan belerang yang tinggi yang diyakini bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit.
Wana wisata ini berada ditengah-tengah hutan jati Kecamatan Parengan.

Wisata Ke Rengel, ke Goa Ngerong

Goa Ngerong yang berada di Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban merupakan goa yang menawarkan keunikan berupa ribuan kelelawar yang bergelantungan di mulut dan di dalam goa ini.
Ribuan kelelawar penghuni mulut Goa Ngerong
(sumber : dhambut.wordpress)
Dibawah goa ini juga terdapat aliran air yang jernih yang menjadi tempat hidup ribuan ikan yang dianggap keramat oleh penduduk sekitar. Jumlah ikan-ikan ini tidak pernah berkurang karena warga sekitar atau pengunjung tidak pernah mengambilnya. Konon, mereka takut jika mengambilnya akan terkena penyakit. Meski begitu, pengunjung bisa memberi makan ikan-ikan ini dengan biji kapuk yang bisa dibeli disekitar lokasi.
Perjalanan menuju lokasi tidaklah sulit, tinggal naik bus jurusan Bojonegoro-Tuban dan turun didepan pintu masuk dari objek wisata ini.

Klenteng Kwan San Bio - Jln. Martadinata 01 Tuban

Selain identik dengan Peninggalan Agama Islamnya, Kota Tuban juga memiliki wisata religi bagi ummat tionghoa.
peta lokasi klenteng (sumber:kelenteng300.blogspot)
Adalah klenteng Kwan San Bio yang terkenal dengan kepiting raksasanya yang menjadi trade mark tersendiri bangunan berarsitektur China ini. Selain keunikan pada pintu gerbangnya Klenteng ini pun punya keunikan dari sisi posisi hadap klenteng, yang mana arah klenteng ini menghadap ke..jreng...jreng... tara!!! ke laut.
kelenteng300.blogspot
Kalau Anda kesana pas perayaan Imlek, maka berbahagialah karena Anda akan disuguhi atraksi Barongsai, Wayang Tititi (Wayang Tionghoa), Pesta Kembang Api hingga Pertunjukan Kung Fu. Namun, jika Anda berkunjung pas hari biasa, jangan Anda khawatir karena banyak bagian dari klenteng ini yang akan memukau Anda.
depan klenteng Kwan San Bio (sumber:klenteng.com)



Masjid Raya Tuban

Tampak depan dari Masjid Raya Tuban
Masjid Raya Tuban yang sudah direnovasi total pada tahun 2004 ini mengalami perubahan yang sangat besar. Arsitekturnya mengadopsi berbagai arsitektur masjid terkenal di dunia.
Jika Anda berkunjung ke Makam Sunan Bonang, Anda harus menyempatkan untuk berkunjung ke Masjid kebanggaan masyarakat Tuban ini untuk menjalankan sholat fardhu maupun sholat sunah. Berikut beberapa hasil jepretan dari Masjid Raya Tuban.
Ruang dalam dari Masjid Raya Tuban
Tampak depan (samping) Masjid Raya Tuban

Makam Sunan Bonang

(Sunan Bonang) ngeluyuran.blogspot
Menurut pandangan beberapa orang, kota Tuban itu tidak usah dijual (dipromosikan) sudah bisa laku dengan sendirinya. Pandangan ini ada benarnya juga sih, karena memang wisatawan sudah datang dengan sendirinya ke Kota Tuban untuk mengunjungi beberapa objek wisata yang sudah masyhur di sini.
Diantaranya adalah makam Raden Maulana Makdum Ibrahim atau yang lebih dikenal dengan Sunang Bonang yang wafat pada tahun 1525 M. Lokasi Makamnya sendiri berada di belakang Masjid Raya Tuban atau di Desa Bonang. Sunan Bonang terkenal karena cara berdakwahnya secara persuasif lewat tembang. Tombo ati adalah tembang yang digubah oleh beliau.
Menurut cerita, saat beliau wafat dulu kabar akan kewafatan beliau sampai kepada seorang santrinya yang berasal dari Madura. Karena kekaguman santri tersebut, hingga membuatnya ingin menguburkan jenazah Sunan Bonang di daerah asalnya, kejadian ini diketahui oleh santri Sunan Bonang yang lain yan berasal dari Tuban sehingga mereka berebut Jenazah beliau.
Namun, akhirnya santri yang berasal dari Madura harus mengalah dan hanya bisa membawa kain kafan Sunan Bonang untuk dikuburkan di Madura.
Setiap waktu ada saja para peziarah yang mengunjungi makam beliau untuk berdo'a di dekat makam beliau. Kondisi ini tentu saja memberi efek domino pada perekonomian masyarakat sekitar dengan banyaknya pedagang kaki lima disekitar lokasi makam.
Kalau Anda berziarah dilokasi ini jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Tuban, kayak Batik Gedog Kerek, Buah siwalan dan legen dan banyak lagi deh...

Alun-alun Tuban

Alun-alun Kota Tuban yang berada di depan Masjid Raya Tuban adalah salah satu alun-alun terluas yang ada di Pulau Jawa. Tempat ini punya sejarah panjang mulai zaman Kerajaan Mataram sampai sekarang.
Menjadi saksi bisu tentang bagaimana pengaruh jaringan perdagangan asia merubah wajah kota ini dengan munculnya Klenteng Kwan Sin Bio yang punya ciri kepiting raksasa pada gerbangnya.
Alun-alun in juga menjadi saksi masuknya agama Islam di Kota Ronggolawe berupa Makam Sunan Bonang dan Masjid Agung Tuban.
Di lokasi ini Kita bisa menikmati taman yang berada didalamnya dan juga beberapa pohon beringin yang sangat besar berada dibagian utara alun-alun Tuban.

Pantai Boom, Tuban

Jogging Track dikawasan Pantai Boom 
Bagi Anda yang sering melewati jalur pantura di Kota Tuban tentu tidaklah sulit untuk menemukan lokasi wisata yang satu ini. Berada tepat diutara alun-alun Kota Tuban, wisata ini menawarkan panorama pantai yang bisa Anda nikmati dengan membayar tiket masuk senilai Rp 1500,00 per orang.
Fasilitas yang bisa Anda nikmati saat berada di objek wisata
Tempatnya yang strategis serta fasilitas parkir yang luas akan membuat anda nyaman dalam mengunjungi wisata pantai ini. Sebenarnya, Pantai boom dahulu adalah pelabuhan kuno pada masa kejayaan Majapahit yang dengan apik digarap oleh pemda dengan membuat taman dipadu jalan yang menjorok ke laut. 
Tanaman di area ini ditata dengan apiknya berpadu dengan luasnya taman yang dibatasi jalan mengelilingi tempat wisata. Bagi yang hobi memancing juga bisa eksis disini untuk sekedar memancing ikan-ikan yang berkejaran di laut Kota Tuban yang kaya tersebut. Pada pagi hari akan Anda lihat pesona sunrise yang tidak kalah dengan tempat wisata lainnya dan juga Anda bisa menikmati sunset ketika matahari menuju peraduannya di sore hari tentu saja.
Keunikan lain berupa munculnya sumber air tawar pada taman sebelah timur, padahal taman ini berada didaerah pantai. Jika sebelumnya Anda tidak bisa setiap waktu mencoba air tawar  ini, sekarang kapan saja Anda ingin mencoba air tawar ini bukan merupakan hal mustahil karena sudah dibangun semacam sumur oleh dinas terkait.

Batik Gedog "Cap" Kerek


Motif Burung Locan, terlihat diatas batik ini
Batik Gedog Tuban merupakan oleh-oleh yang khas dari Kota Tuban. Batik khas Tuban ini memiliki motif yang tidak sama dengan daerah lain, dimana setiap batik Tuban akan menggambarkan adanya burung Locan didalam karyanya. 
Jadi, jika anda melihat gambar burung disetiap kain batik gedog jangan langsung menerka kalau itu burung ini, burung itu. Karena penulis pun sebenarnya baru mengetahui kalau itu ternyata burung Locan, dulunya sih penulis berpikir kalau itu burung Merak.
Untuk sentra batik di Kabupaten Tuban sendiri berada diantaranya di  Kecamatan Kerek, berjarak sekitar 30 Km dari pusat kota menuju keselatan. Disana Anda dapat memilih beragam motif batik sesuai selera Anda.

Senin, 27 Februari 2012

Makam Mbah Jabar, Harum Terkenang Namanya

Pintu utama dari makam Mbah Jabar
Mbah Abdul Jabar atau masyarakat biasa menyebutnya Mbah Jabar adalah murid dari Mbah Ganyong. Mbah Jabar sendiri meninggal sepekan sebelum sang guru menghadap Sang Kuasa.

Makam beliau berada di perbukitan di Kecamatan Singgahan, tepatnya di Desa Jojogan. Ada sebuah cerita secara turun temurun di masyarakat bahwa ketika Mbah Jabar wafat, jenazahnya mengeluarkan harum semerbak.

Kejadian yang aneh ini membuat guru beliau berkata kepada santri-santri dan penduduk sekitar dengan sombong "Itu baru murid saya, apalagi kalau gurunya yang wafat pasti lebih harum lagi". 

Dari atas bukit (sekitar lokasi makam), Anda bisa
melihat indahnya aliran Air Terjun Nglirip





Namun takdir berkehendak lain, sepekan kemudian Mbah Ganyong wafat. Saat wafat, jenazah Mbah Ganyong berbau amis dan membusuk ini membuat santri-santri beliau melempari jenazahnya dengan batu sehingga menumpuk dan menutup jenazah Mbah Ganyong. Tumpukan batu tersebut juga sekaligus membentuk punden sebagai makam Mbah Ganyong. 

Minggu, 26 Februari 2012

Grojogan Nganget

It's our destination
Tak banyak yang tahu tentang objek wisata alam air terjun ini. Selain lokasinya yang berada pada perbukitan, juga kurang tereksposenya potensi wisata ini ke dunia luar.

Perjalanan untuk mencapai air terjun ini hanya memerlukan beberapa menit dari lokasi wisata air panas Nganget, air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 8 meter ini di pakai sebagai sumber air pdam dan irigasi persawahan di bawahnya.

Derasnya aliran arus grojogan Nganget
Pemandangan saat menuju ke lokasi, Anda akan disuguhi hamparan persawahan yang membentang menghijau dibawah aliran air grojogan ini. Belum ada fasilitas pendukung yang menandakan bahwa potensi pariwisata ini belum dikelola oleh dinas terkait. Keunikan dari grojogan ini sendiri terletak pada dua buah grojogan kembar dengan ketinggian yang sama. Juga, beberapa grojogan kecil yang membuat aliran air sungai ini menjadi bertingkat-tingkat dan deras.
Air terjun (grojogan ) Nganget dengan  pemandangan
disekitarnya

Inilah bebatuan yang ada di kawasan air terjun,
terlihat unik karena seperti huruf "g" atau angka 9





Terlihat dua buah air terjun kembar yang
berketinggian sama




Siwalan dan Legen

Dua kata benda ini membuat saya kembali mengenang masa lalu, yah,, seumuran bocah SD (sekarang udah kelas 3 SMK). Waktu dulu ketika Bapak habis bepergian ke kota kabupaten pasti yang saya tanyakan dan saya cari adalah oleh-olehnya yang berupa buah siwalan dan minuman legen.

Yang pertama, buah siwalan merupakan buah yang bisa langsung dimakan begitu kulit yang membungkusnya dibersihkan dan hanya meninggalkan daging buah yang rasanya mirip buah kolang-kaling. Menurut wikipedia , pohon penghasil buah ini yaitu pohon lontar mampu hidup lebih dari 100 tahun dan akan baru akan berbuah setelah berumur 20 tahun. Populasi pohon lontar yang banyak ditemui di Kabupaten Tuban bagian utara tentu jika dikelola secara profesional bisa dijadikan oleh-oleh khas tuban (meskipun pohon lontar juga tumbuh subur di daerah lain) yang akan berdampak dalam meningkatkan taraf ekonomi masyarakat Tuban.

Yang kedua atau minuman legen adalah hasil fermentasi dari nira buah lontar yang tidak begitu banyak kandungan alkohol didalam minuman tersebut, sehingga aman untuk dikonsumsi. Minuman khas Kota Tuban ini dipercaya mempunyai khasiat yang bisa menyembuhkan penyakit batu ginjal. Penderita batu ginjal yang rutin mengkonsumsi minuman legen selama 1 bulan akan merasakan manfaatnya, berupa pengikisan batuan kalsium yang ada di saluran kencing dan ginjal. Minuman yang satu ini lebih baik untuk segera diminum setelah dideras karena jika sudah berubah menjadi Tuak akan menjadi minuman yang memabukkan.

Objek Wisata Krawak, Montong

Aliran air pada sungai sekitar sumber air
Kalau Anda sedang berada di Jojogan untuk menikmati Wisata Air Terjun Ngirip, tak ada salahnya sekalian mampir ke sungai krawak yang berada sedikit ke atas dari Air Terjun Nglirip. Tepatnya di perbatasan antara Montong-Singgahan, meski begitu objek wisata air yang satu ini masuk dalam peta wilayah Kecamatan Montong.

Wisata alam yang berada di tengah-tengah hutan jati ini menawarkan kesejukan udara hutan Tuban dan air sejuk yang keluar secara alami dari celah-celah bebatuan sungai. Dijamin kalau Anda berkunjung disana tidak tahan untuk tidak bermain ria dengan air.

Selain itu. lokasi wisata yang satu ini merupakan tempat favorit para kawula muda baik dari dalam daerah maupun luar daerah untuk menjalin kasih. Lokasinya yang masih hijau ditambah jauh dari pemukiman penduduk membuatnya terasa nyaman sebagai tempat menjalin asmara.

Lokasi wisata ini belum begitu mendapat perhatian dari dinas terkait sehingga belum banyak fasilitas yang tersedia. Oo..ya, kalau bermain air di Sungai Krawak Anda harus ekstra hati-hati supaya tidak terpeleset atau tercebur ke dalam aliran air yang deras.
Sumber air bersih yang terlihat jauh lebih bening dibanding
aliran sungai di sekitarnya. (1)

(2)

(3)

Pemandian Air Panas Alami - Nganget


Sumber air panas Nganget (zoom in)
Sumber air panas Nganget 
Mungkin belum banyak dari kita yang pernah atau bahkan mengetahui keberadaan dusun ini, utamanya objek wisata pemandian air panas yang dimilikinya.
Terletak +- 90 meter dari pusat pemerintahan Desa Kedungjambe, objek wisata ini dapat ditempuh dengan naik kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Perjalanan menuju ke lokasi wisata bisa ditempuh lewat dua jalur utama yaitu lewat Dusun Dukuan dan Dusun Jambean. Perjalanan melewati dua dusun tersebut memberi sensasi tantangan yang sangat berbeda jika Anda melakukan perjalanan menggunakan sepeda (sepeda pancal), jika lewat Dusun Dukuan rute yang akan Anda lewati berupa jalanan aspal mulus yang berada dipinggir Dam Nggabungan Leger.
Lain hal jika Anda memilih rute perjalanan lewat Dusun Jambean, rute yang Anda tempuh akan terasa lebih menantang karena Anda harus melewati sebuah tanjakan tajam yang menguji adrenalin apalagi pas menukik turun setelah tanjakan tersebut.
Tiba dilokasi Anda akan disambut dengan aroma khas belerang yang menandakan kawasan ini merupakan sumber air hangat alami.
Meski aroma menyengat hidung tetapi Anda dijamin akan terbiasa dengan aroma tersebut jika sudah menceburkan diri ke dalam bak pemandian air hangat. Air hangat alami ini dipercaya mempunyai khasiat untuk menyembukan berbagai penyakit kulit, dan ada tradisi dari pengunjung untuk melempar uang koin ke pusat air hangat.
Mereka percaya dengan melakukannya akan mendapat kemudahan, jadi jangan heran jika ketika tangan Anda tidak sengaja menggaruk pasir di tempat pemandian air hangat dan menemukan uang koin. Sebelum Anda "nyemplung" ke tempat pemandian air hangat ini, pastikan perut anda sudah terisi agar tidak terjadi kram/nyeri sehabis berendam di air hangat.

Sabtu, 25 Februari 2012

Kedungjambe, "Lumbung" Pendidikan di Kec. Singgahan

Tanpa merendahkan desa-desa yang lainnya, judul diatas cocok untuk menggambarkan tempat yang satu ini. Berada dalam posisi yang strategis yaitu diantara Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Tuban membuat daerah ini sangat mudah dijangkau. Kemudahan itulah, dan disertai keuletan para masyarakatnya membuat desa ini mampu mempunyai banyak jenjang pendidikan baik formal maupun non formal. 
Salah satu lembaga pendidikan di Kedungjambe (facebook)

Potensi ini tentu bisa menjadi pertimbangan bagi Pemda Tuban agar menjadikan desa ini sebagai desa wisata. Tepatnya desa wisata pendidikan, jenjang pendidikan yang selama ini aktif meliputi playgroup, tk, mi/sd/sdi, mts/smpi, dan ma (setingkat sma) juga beberapa lembaga kursus. Kebanyakan dari penyelenggaraan pendidikan tersebut dilakukan oleh swasta, hal ini bisa saja mematikan keberlangsungan lembaga tersebut jika tidak ada turun tangan pemerintah dalam memberi bantuan baik berupa alat-alat tulis maupun pada pengembangan kurikulum dan pengajar. 

Dan hal yang tidak kalah penting sebagai bahan pertimbangan untuk menjadikan tempat ini sebagai wahana wisata pendidikan adalah jika sebuah komunitas sekolah berkembang secara otomatis akan berdampak pada perekonomian masyarakat yang "bakulan" di sekitar lokasi-lokasi pendidikan diatas.

Air Terjun Nglirip, Bertamasya di Bawah Deras Air Terjun

Pemandangan air terjun Nglirip dari bawah (1)
  Menghilangakan penat dengan bertamasya tentu sangat mengasyikkan, apalagi jika bertamasya sambil basah-basahan di air. Bisa-bisa jadi lupa waktu deh...
Jika anda berada di Kabupaten Tuban, tepatnya di Kecamatan Singgahan, tempat wisata yang satu ini tidak boleh Anda lewatkan untuk Anda kunjungi.
   Air terjun Nglirip! Berada di desa Jojogan, kec. Singgahan. Disini anda akan disuguhi indahnya pemandangan alam yang menakjubkan dan tentu saja juga indahnya air terjun Nglirip itu sendiri. Air terjun yang mempunyai ketinggian kira-kira 25 Meter ini mempunyai berbagai keunikan, mulai dari pemandangannya sampai pada hal-hal mistis. 
   Dimana jika diamati secara seksama akan nampak sebuah Goa yang oleh masyarakat sekitar diyakini sebagai tempat seorang putri menunggu kekasihnya sampai sekarang. Menurut kepercayaan, sewaktu-waktu putri ini akan keluar untuk berbelanja. Namun belum ada warga yang tahu wujud pasti wanita ini.
Pemandangan air terjun Nglirip dari bawah (2)
  Dalam versi lain, goa tersebut diyakini sebagai tempat bersemedi para leluhur yang berilmu tinggi. Terlepas dari mitos yang membungkusnya, air terjun Nglirip ini harus menjadi prioritas anda jika berkunjung ke kawasan Kecamatan Singgahan. Rute yang ditempuh untuk menuju kawasan ini :

- Dari arah Bojonegoro naik bus jurusan Jatirogo lalu turun di perempatan Anjlok, terus naik angkot menuju wisata air terjun Nglirip.
-Dari arah Tuban menuju ke sebelah selatan tepatnya kearah Montong-Singgahan, lokasi air terjun berada di kiri jalan dan berada tepat dipinggir jalan raya Montong-Singgahan.
-Dari Jatirogo, naik bus jurusan Bojonegoro kemudian turun di perempatan Anjlok, lalu naik angkot ke lokasi air terjun Nglirip.

   Untuk masuk ke lokasi air terjun tidak dipungut biaya, kecuali jika anda membawa kendaraan roda dua maka akan dikenai biaya dikisaran seribu rupiah (parkir). Kondisi tersebut tidak terlepas dari belum dikelolanya lokasi wisata ini secara penuh oleh pemerintah. Selamat Bertamasya!!!






Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More